Jangan Cinta Dunia (Nasihat Sayyid Ahmad Albadawy)
Dunia Sementara Jangan Engkau Tertipu
Nasihat Imam Ahmad Al Badawy
Kemudian Ahmad Albadawy melanjutkan nasehatnya : Hai Abdul-Aal berhati hatilah daripada cinta dunia Sebab itu bibit dari segala dosa. dan dapat merusak amal shalih.
Sebagaimana sabda Nabi saw
حُبُّ الدُّنْيَا رَأْسُ كُل خَطِيئَة
"Hubbud dunyaa ra'su kulli khathi'ah"
Cinta pada dunia itu pokok (bibit/sumber) segala dosa/kejahatan.
Allah swt berfirman :
إِنَّ اللهَ مَعَ الَّذِينَ اتَّقَوْاوَ الَّذِينَ هُمْ مُحْسِنُونَ
"Innallaaha ma'alladzinat taqaw walladziinahum muhsinuun"
Sesungguhnya Allah itu selalu menolong/membantu orang yang taqwa dan orang yang benar benar berbuat baik. (AN-Nahl 128)
Orang boleh kaya dunia, tetapi Nabi saw melarang jangan cinta dunia, seperti Nabi Sulaiman as dan para sahabat yang kaya kita harus menundukkan dunia, dunia tidak boleh diletakkan dalam hati.
Hai Abdul-Aal Kasihanilah anak yatim dan berikan pakaian pada orang yang tidak berpakaian, dan beri makan pada orang yang lapar dan hormatilah tamu dan orang gharib (rantau), semoga dengan begitu anda diterima oleh Allah. Dan perbanyaklah dzikir jangan sampai termasuk golongan orang yang lalai disisi Allah. Dan ketahuilah bahwa satu rakaat di waktu malam lebih baik dari seribu rakaat di waktu Siang dan jangan mengejek bala' /musibah yang menimpa seseorang.
Dan jangan berkata ghibah atau namimah (menyebut kejelekan orang atau mengadu domba antara seorang dengan yang lain). Dan jangan membalas, mengganggu pada orang yang mengganggumu. Dan maafkanlah orang yang aniaya padamu. Dan berilah pada orang yang bakhil padamu. Dan berlaku baik pada orang yang jahat padamu. Dan sebaik baik manusia akhlak budi pekertinya ialah yang sempurna imannya. Dan siapa yang tidak berilmu, maka tidak berharga di dunia dan akhirat. Dan siapa yang tidak sabar tidak berguna ilmunya. Siapa yang tidak loman (dermawan) tidak mendapat keuntungan dan kekayaannya. Siapa tidak sayang sesama manusia, tidak mendapat hak syafaat disisi Allah. Siapa yang tidak sabar tidak mudah selamat. Dan siapa yang tidak bertaqwa, tidak berharga disisi Allah. Dan siapa memiliki sifat-sifat ini tidak mendapat tempat di surga.
Berdzikirlah pada Allah dengan hati yang hadir (khusyuk), dan berhati hati daripada lalai, sebab lalai itu menyebabkan hati beku Dan serahkan dirimu pada Allah dan relakan hatimu menerima bala ujian sebagaimana kegembiraanmu ketika menerima nikmat dan kalahkan hawa nafsu dengan meninggalkan sahwat.
Di Dunia merupakan ladang kita untuk menanan benih benih kebaikan yang akan kita tuai atau panen di hari kiamat kelak.
Wallahua'lamu bisshowab.
Komentar
Posting Komentar